Tulisan Balasan
Aku sering membayangkan, bagaimana rasanya ditumpahkan dalam cerita.. Ditulis begitu romantis sedemikian rupa.. Dituangkan dengan kolaborasi perasaan yang berbunga-bunga.. Tapi tidak pernah :)
Aku sering berimajinasi, terbang melayang kebulan karena paragrafmu itu..Tertulis disitu sosokku dengan segudang pilihan kata.. Tapi tidak mungkin terjadi :)
Aku tidak akan bisa menjadi baris dalam aksaramu, dimana setiap cinta bebas naik ke permukaan.. Dimana hati-hati berhak jatuh membacanya..
Tidakkah kau berkenan menulis satu tulisan balasan untukku? Atau setidaknya menggambarkan satu dan banyak hal yang ingin aku tau.. Tentang sedang apa kamu disana? Tentang pemandangan dari kedua matamu yang berhasil kau tangkap tanpaku? Tentang detil waktu yang kau habiskan untuk menyulap lamanya waktu demi mempercepat pertemuan? Ah tapi tidak mungkin :)
Takdirku menulis, bukan ditulis..
Sudah, hati-hatilah saja disana..
Setidaknya aku sudah cukup bahagia menjadi paragraf yang kau baca :)
Aku sering berimajinasi, terbang melayang kebulan karena paragrafmu itu..Tertulis disitu sosokku dengan segudang pilihan kata.. Tapi tidak mungkin terjadi :)
Aku tidak akan bisa menjadi baris dalam aksaramu, dimana setiap cinta bebas naik ke permukaan.. Dimana hati-hati berhak jatuh membacanya..
Tidakkah kau berkenan menulis satu tulisan balasan untukku? Atau setidaknya menggambarkan satu dan banyak hal yang ingin aku tau.. Tentang sedang apa kamu disana? Tentang pemandangan dari kedua matamu yang berhasil kau tangkap tanpaku? Tentang detil waktu yang kau habiskan untuk menyulap lamanya waktu demi mempercepat pertemuan? Ah tapi tidak mungkin :)
Takdirku menulis, bukan ditulis..
Sudah, hati-hatilah saja disana..
Setidaknya aku sudah cukup bahagia menjadi paragraf yang kau baca :)
Komentar
Posting Komentar